Sabtu, 30 November 2013

Skuad Resmi AC MILAN musim 2013-2014

THIS IS +AC Milan SKUAD !












32 Christian Abbiati (Goalkeeper)
1 Marco Amelia (Goalkeeper)
35 Ferdinando Coppola (Goalkeeper)
59 Gabriel (Goalkeeper)
20 Ignazio Abate (Defender)
25 Daniele Bonera (Defender)
21 Kevin Constant (Defender)
2 Mattia De Sciglio (Defender)
5 Philippe Mexes (Defender)
26 Matias Silvestre (Defender)
33 Jherson Vergara (Defender)
81 Cristian Zaccardo (Defender)
17 Cristian Zapata (Defender)
14 Valter Birsa (Midfielder)
24 Bryan Cristante (Midfielder)
34 Nigel De Jong (Midfielder)
28 Urby Emanuelson (Midfielder)
18 Riccardo Montolivo (Midfielder)
4 Sulley Muntari (Midfielder)
23 Antonio Nocerino (Midfielder)
16 Andrea Poli (Midfielder)
8 Riccardo Saponara (Midfielder)
14 Bakaye Traoré (Midfielder)
22 Ricardo Kaka (Midfielder)
45 Mario Balotelli (Forward)
92 Stephan El Shaarawy (Forward)
9 Alessandro Matri (Forward)
78 Mbaye Niang (Forward)
11 Giampaolo Pazzini (Forward)
7 Robinho (Forward)

SKUAD AC MILAN VS CELTIC @UCL

PENGISIAN E-SPT PPN !

Ini merupakan pengalaman yg sangat langka, baru ambil makul Perpajakan 1 tp disuruh menjadi tutor/trainer utk pengisian E-SPT PPN yg notabane-nya ada di makul Perpajakan 2 loooh -____-

Tapi itu gak menjadi masalah besar karena ada bang galuh dan bang eko dari KPP Kota Pontianak yg dengan sabar melatih kami agar bisa memahami PPN secara keseluruhan. Dan dengan hanya tempo 5 jam aku sudah bisa ngisi E-SPT PPN secara lancar. Hebaaaaaat kaaan ? .__.
Nah dibawah ini merupakan step-step utk pengisian E-SPT PPN utk yg masih pemula. Yuuuk mariiiii ~
----------------------------------------------------------------------
Koneksikan Aplikasi dengan database E-SPT, Klik Program –> Koneksi Database




Pilih database yang ada, pada contoh ini saya menyimpan database di D:\database maka, saya pilih browse DB dan saya rahkan ke folder  tersebut > Klik  Pilih

Maka akan muncul permintaan username dan password username standar =Administrator dan password = 123 selanjutnya anda dapat merubahnya kemudian.



Saat pertama kali dipakai, anda diminta untuk memasukan identitas wajib pajak berupa Profil Wajib Pajak dan penandatangan SPT, isilah semua field yang diatandai *(wajib diisi)  lalu klik simpan. 



Setelah data tersimpan, data dapat diubah kembali kecuali Nomor 9 digit pertama NPWP.
Sejak versi 1.5 anda harus menginput Jatah faktur pajak dari menu Tools –>Referensi –> Jatah Faktur Pajak



Masukkan Jatah Faktur Pajak Anda yang diperoleh dari Kantor Pajak.



 Selanjutnya Input Pajak Keluaran dari menu Input data –> Pajak Keluaran.



Masukkan data transaksi lalu simpan



Klik Posting untuk  memindahkan data-data faktur pajak keluaran dan masukan ke form-form SPT Induk dan Lampiran. Lakukan Posting SPT setelah selesai menambah, mengubah, atau menghapus data faktur. Tombol Posting SPT pada form ini akan aktif apabila ada data faktur pajak keluaran atau masukan pada masa pajak yang didefinisikan. Form Posting juga akan menampilkan informasi jumlah pajak keluaran dan jumlah pajak masukan hasil input manual/impor data.



Untuk Pajak Masukan, Prosesnya kurang lebih sama dengan Proses Input Keluaran
Setelah data Pajak Masukan dan Keluaran Diposting, silahkan masuk ke menu Setting –>  Setting SPT PPN 1111


Form Setting SPT digunakan untuk membuka akses ke SPT Induk dan Lampirannya atau untuk membuat SPT Pembetulan.
Input SSP juga baru akan aktif setelah Anda memilih SPT dari menu Setting SPT PPN 1111



Setelah anda memilih SPT yang dibuka, anda dapat membuka Menu Induk SPT 1111 dan semua lampirannya termasuk Menginput Data SSP jika SPT Kurang Bayar.



Untuk Menginput SSP silahkan klik … Pada Point BAGIAN II G dan masukan SSP dan Nomer NTPN pembayaran Pajak Anda




Jangan lupa klik simpan

Klik Menu Buat CSV

Untuk Membuat file CSV yang akan dilaporkan ke KPP, pastikan anda sudah input SSP jika status SPT Kurang Bayar, jika belum CSV tidak akan bisa terbentuk dengan warning. 



Pilih Masa Pajak yang akan dilaporkan, lalu klik simpan.
Pilih lokasi file CSV akan disimpan lalu klik OK.


File CSV yang terbentuk dalam keadaan terenkripsi yang hanya dapat di baca oleh petugas di Kantor Pajak, yang perlu diperhatikan jangan pernah merubah nama file atau merubah isi dari file CSV yang terbentuk, karena hal tersebut akan membuat file tsb tidak terbaca di KPP dan tentu saja SPT yang kita buat akan dianggap belum dilaporkan.

Semoga bermanfaat yaaw :)
Nb : untuk mahasiswa Fekon Untan yg lagi tahap kemenangan, Sertifikat dari pelatihan E-SPT PPN ini sangat penting sekali (pengganti capita selecta) karena merupakan salahsatu syarat untuk menempuh SKRIPSHIIIIIT !! :))

Minggu, 01 September 2013

i'm milanisti !! tunggu yaaa-- to be continued~

I like this pict ~

Curva Sud @ GOR PANGSUMA PONTIANAK

JRENG...JREEENG !!

i'm coming mbak inuuuul...*big hug* :3

REBAHAN DULU GIH ! :')


meler-meler lidah ~

say hellooooo ~

.....pelatihan auditing !!



Pada post kali ini tgl 1 september 2013, aku ingin berbagi cerita saat dimana aku menjadi Coordinator Utama Bidang Akademik di HUT HIMASI XVI. Kata kerennya sih CO UTAMA gituuu. This is a cute picture. Yuhuuu ~
 
banner kece badai akademik !!


The academic crew + papi helmy . Good jub guys !

pemateri+assisten+peserta yg kece-keceee ~

pamflet pelatihan auditing ~

this is our ticket !
Sebelum jauh ngebahas mengenai gambar diatas, aku ingin ngasi tau gimana sih seorang HIMAWAN ADI PERDANA bisa jadi seorang CO UTAMA AKADEMIK HUT HIMASI. Ciyeee ~

This is storyyyyy.
Tanda-tanda ini sebenarnya sudah aku rasakan sebelum Accounting Days berakhir (nanti aku cerita juga tentang ini. Tunggu aja yaaw), karena apa? Sebelum penentapan Panhut Himasi, aku udah dipanggil secara khusus sama pak we Panhut (sebut aja Yudo) serta para SC yakni bang kribo & bang kilowog (Nah ini bukan SC), mereka memberikan wejangan2 yang begitu dalem sehingga menyentuh hati. Awalnya aku menolak menjadi SC dengan alasan AKU SEORANG PRIA YG BELUM BISA MENGEMBAN TANGGUNG JAWAB BEGITU BESAR, takutnya bablas gitu L
Semua ocehan-ocehan aku di tolak mentah2 sama mereka, Mungkin ini takdir, iyaaa takdir !! Akhirnya aku bisa menerima ini semua. RASA PERCAYA ITU AKAN AKU BUKTIKAN !! Denger2 sih ini permintaan MANTAN CO UTAMA AKADEMIK tahun lalu yang merekomendasikan aku sebagai pengganti posisinya. Pffft -_-
Siiiiip, cerita mengenai CO aku anggap selesai ! Lanjut……
Dalam tim akademik, Alhamdulillah semua anggotanya udah pernah bekerja sama saat di bidang LITBANG HIMASI PERIODE 2012/2013 ( Oyaa, soal LITBANG ntar deh diceritain juga), ehh tapi terselip 1 orang BARCELONALISTIS. Struktur Akadamik ada CO UTAMA, CO ACARA, CO DANUS, CO KONSUMSI DAN CO PERLENGKAPAN. Semua saling bersinergi satu sama lain, dan kami juga dibantu adik2 maba yg kece, tp syaratnya mereka udah ikut PUMA (Nah next episode secara jelas aku certain soal PUMAAAA deh). Adik2 maba yg bantu kami sebanyak 20 orang, tapi karena seleksi alam yg bertahan hanya sebanyak18 anggota. Kemanaaaa yg 2 orang nyaaa K
Okeee singkat ceritaaa, setelah melakukan beberapa rapat akhirnya disetuju bahwa program AKADEMIK yg akan dijalani adalah PELATIHAN AUDITING, ini merupakan recommended dr abang mantan CO acara akademik tahun lalu feat dosen juga.
Rapat rapat rapat rapat rapat rapaaaaat….action !!
Akhirnya semua konsep pelatihan auditing udah matang, tinggal mencari pesertanya aja, harus diingat pelatihan ini Exclusive loh alias mahal selangit jadi tim terlihat susah mencari peserta sampai H-2 acara. Di situ kami hampir putus asa loh K
Tapi dengan semangat yg gak pernah padam, peserta akhirnya terkumpul 29 orang, Iya sih gak sampai kuota yg diinginkan tapi itu udah usaha maksimal yg kami lakukan ;)))
NAH, acara tinggal dijalankan aja. Tanggal 18, 19 & 26 MEI adalah tanggal bersejarah bagi saya !!
Tanggal…….18…..done……., tanggal 19…..done ----------- and the last, tanggal 26 DONE !!
GOOD JOB CREW ~
Saya, himawan adi perdana mengucapkan terima kasih banyak kepada semua teman-teman yg dengan tulus ikhlas mensukseskan Pelatihan Auditing ini J

TETAP JAGA KEKOMPAKANNYA, AJAK LAGI KAWAN-KAWANNYA KARENA ACARA PUNCAK KITA SEBENTAR LAGI. Yuhuuuu ~

katanya curahan hati sih !!

..... menjejakkan lagi di dunia blog.

Mungkin disini tempat yg paling pas buat aku mengungkapkan semua unek-unek hati -,-
last post tgl 25 januari 2013. Dan sekarang udah tgl 1 september ajaaaa --"
TIDAK ADA KATA TERLAMBAT UNTUK NGEBLOG. Pffffft.

*tiup-tiup debuuuuu di home*
Mungkin pertama-tama ngepost perihal *tiiiiittt*.... Let's check this.

Ini mungkin cuma sekedar post iseng-iseeeeeng. Iya iseng ......
.....
....
...
..
.
dari hati !!

Sometimes you just cant tell someone how you feel, you can never really find the right words to make them understand.

It hurts when you have someone in your heart but you can’t have them in your arms.

One day, I'll be okay, I'll be cool, I'll be successful, I'll reach all my dreams and prove them that I can do what they think I can't.

Your face, your silliness, your cutenes, you smile, it just makes me happy and smile for no reason sometimes.

Keep your heart open to dreams. For as long as there's a dream, there is hope, and as long as there is hope, there is joy in living.

Follow your heart. Life is too short to be sidetracked by the things everyone else wants you to do.

If you stay, stay forever. If you go, do it today. If you change, change for the better. And if you talk, make sure you mean what you say.

I see myself as a crayon, I may not be your favorite color, but I know someday, you will need me to complete your picture.

One day you'll find someone who doesn't care about your past, because they want to be your future, just believe.

You don't really need someone to complete you. You only need someone to accept you completely.

When something bad happens, you have three choices: you can either let it define you, destroy you, or you can let it strengthen you.

Living a life of honesty creates peace of mind, and peace of mind is priceless. Period. Don’t be dishonest and don’t put up with people...

On my bad days I seek You,on my good days I thank You,but every day I need you,Thank you God for always being here for me.

I hate that feeling. The feeling when you're sad and you have no idea why, but you just are.

Your choices, your actions, your life. Live it the way you want, and don't let anyone tell you otherwise.

I trust that everything in life happens for a reason, even if we are not wise enough to see it.

Positive thinking isn't about expecting the best to always happen, but accepting that whatever happens is the best for the moment.

One day I'm going to wake up, roll over on my side, and kiss the love of my life good morning.

You meet thousands of people and none of them really touch you. Then you meet one person and your life is changed. Forever.

Someday you'll be everything to someone, just be patient.

I hate when I miss someone & can't do anything about it.

Patience with others is love. Patience with self is hope. Patience with God is faith.

When I miss you, I read our old conversations, listen to songs that reminds me of you, then miss you more.

Trust before you love. Know before you judge. Commit before you promise. Forgive before you forget. Appreciate before you regret.

The past cannot be changed, forgotten, edited, or erased. It can only be accepted.

“I am who I am. I like what I like. I love what I love. I do what I want. Get off my back and deal with it, It’s my life, not yours.”

I'm not beautiful, but I'm a good person. I'm not flawless, but I'm honest. I'm not perfect, but I'm me.

When you meet someone special, you'll know. Your heart will beat more rapidly and you'll smile for no reason.

Life is about being happy and taking everything as it comes. Smile, think positive, always tell the truth, and have faith in God.

Why do we love the people that hurt us, but hurt the people that love us...

Learn from yesterday. Live for today. Hope for tomorrow.

Making mistakes does not mean you're a failure. It just means you're a human trying and learning in life.

Making mistakes does not mean you're a failure. It just means you're a human trying and learning in life.

Maybe I hope too much. Maybe I dream too much.But at least I won't give up until I've tried & I won't regret anything.

Faith makes all things possible. Hope makes all things work. Love makes all things beautiful.

Emotionally: I'm done.
Mentally: I'm drained. Spiritually: I feel dead. Physically: I smile.

In my life, I've lived, I've loved, I've lost, I've missed, I've hurt, I've trusted, I've made mistakes, but most of all, I've learned.

The 3 C's in life: Choice, Chance, Change. You must make the Choice, to take the Chance, if you want anything in life to Change.

... miracles can only descend upon those with the will to carry on. Don't take them so lightly !!

Pain makes you stronger, tears makes you braver & heartbreaks makes you wiser, so thank the past for a better future.

The first person you think of in the morning, or last person you think of at night, is either the cause of your happiness or your pain.

I am somebody. I am me. I like being me. And I need nobody to make me somebody.

...setiap manusia pada hakekatnya tidak menginginkan kematian bagi dirinya sendiri dan juga pada orang-orang yg tercinta di sekitarnya...

Jreeeng jreeeeeeng !! Banyak amaaat yak. Entah sejak kapan aku mulai menggalau. Ini ceritanya pesan yang tidak akan pernah sama sekali tersampaikan ke DIA :)))))

Noted : dari 11 juli hingga 30 agustus, kata-kata gak genah seperti yg diatas terus mengalir tanpa tau alasannya.

Jumat, 25 Januari 2013



Profil dan Sejarah AC Milan 



Awal masa terbentuk

“Saremo una squadra di diavoli. I nostri colori saranno il rosso come il fuoco e il nero come la paura che incuteremo agli avversari!”

Klub ini didirikan oleh dua orang ekspatriat Inggris , yaitu Herbert Kilpin dan Alfred Edwards dengan nama Klub Kriket dan Sepakbola Milan pada tahun 16 Desember 1899. Pada saat itu, Edwards menjadi Presiden klub pertama Milan dan Kilpin menjadi kapten tim pertama Milan. Musim 1901, Milan memenangkan gelar pertamanya sebagai jawara sepak bola Italia, setelah mengalahkan Genoa C.F.C. 3-0 di final Kejuaraan Sepakbola Italia. Pada 1908, sebagian pemain dari Italia dan para pemain dari Swiss yang tidak menyukai dominasi orang Italia dan Inggris dalam skuad inti Milan saat itu, memisahkan diri dari Milan dan membentuk Internazionale.

Masa GreNoLi
Pada dekade 50-an, Milan ditakuti di bidang sepak bola dunia karena mempunyai trio GreNoLi , yang terdiri atas Gunnar Gren , Gunnar Nordahl , dan Nils Liedholm .Ketiganya merupakan pemain asal Swedia. Gren dan Nordahl beroperasi di sektor depan sebagai striker, sementara Liedholm mendukung serangan sebagai penyerang bayangan (playmaker). Tim di masa ini juga dihuni oleh sekelompok pemain-pemain berkualitas pada masanya, seperti Lorenzo Buffon, Cesare Maldini, dan Carlo Annovazzi. Kemenangan tersukses AC Milan oleh Juventus tercipta 5 Februari 1950, dengan skor 7-1, dan Gunnar Nordahl mencetak hat-trick.
Era Nereo Rocco
Milan kembali memenangi musim 1961/1962. Pelatihnya saat itu adalah Nereo Rocco, pelatih sepak bola yang inovatif, yang dikenal sebagai penemu taktik catenaccio (pertahanan gerendel/berlapis). Di dalam tim termasuk Gianni Rivera dan José Altafini yang keduanya masih muda. Musim berikutnya, dengan gol Altafini, Milan memenangkan Piala Eropa pertama mereka (kemudian dikenal sebagai Liga Champions UEFA) dengan mengalahkan Benfica 2-1. Ini juga merupakan pertama kalinya sebuah tim Italia memenangkan Piala Eropa.
Meskipun begitu, selama tahun 1960-an piala kemenangan Milan mulai menyusut , terutama karena perlawanan berat dari Inter yang dilatih Helenio Herrera. Scudetto berikutnya tiba hanya di 1967/1968, berkat gol Pierino Prati, topskor Seri A di musim itu, Piala Winners berhasil direbut ketika mengalahkan Hamburger SV, dan juga berkat dua gol dari Kurt Hamrin. Musim selanjutnya AC Milan memenangkan Piala Eropa kedua (4-1 untuk AFC Ajax), dan pada 1969 memenangkan Piala Interkontinental pertama, setelah mengalahkan Estudiantes de La Plata dari Argentina dalam dua leg dramatis (3-0, 1-2).

Scudetto kesepuluh dan Seri B
Di tahun 1970, Milan merebut tiga gelar Coppa Italia dan gelar Piala Winners kedua; namun, tujuan utama Milan adalah scudetto kesepuluh, yang berarti mendapatkan “bintang” untuk tim (di Italia,setiap tim yang meraih 10 gelar liga mendapat bintang yang disemat di bajunya). Di 1972 mereka meraih semifinal Piala UEFA, kalah dari pemenang sesungguhnya, Tottenham Hotspur. Musim 1972/1973 mereka hampir memenangkan scudetto kesepulh, namun gagal karena hasil kalah menyakitkan dari Hellas Verona F.C. di pertandingan terakhir musim. AC Milan menunggu sampai musim 1978/1979 untuk meraih scudetto kesepuluh mereka, yang dipimpin oleh Gianni Rivera, yang pensiun dari dunia sepak bola setelah membawa timnya meraih kemenangan tersebut.
Namun, hasil terburuk datang kepada “Rossoneri”: setelah memenangkan musim 1979/1980, Milan didegradasi ke Seri B oleh F.I.G.C, bersama S.S. Lazio, karena terlibat skandal perjudian Totonero 1980. Di 1980/1981, Milan dengan mudah menjuarai Seri B, dan kembali ke Seri A, di mana penyakit tersebut terulang di musim 1981/1982, Milan terdegradasi kembali.

The Dream Team
Kedatangan Berlusconi
Setelah serentetan masalah menerpa Milan, dan membuat klub kehilangan suksesnya, AC Milan dibeli oleh enterpreneur Italia, Silvio Berlusconi. Berlusconi adalah sinar harapan Milan kala itu. Dia datang pada 1986. Berlusconi memboyong pelatih baru untuk Milan, Arrigo Sacchi, serta tiga orang pemain Belanda, Marco van Basten, Frank Rijkaard, dan Ruud Gullit, untuk mengembalikan tim pada kejayaan. Ia juga membeli pemain lainnya, seperti Roberto Donadoni, Carlo Ancelotti, dan Giovanni Galli.

Era Sacchi
Sacchi memenangkan Seri A musim 1987-1988. Di 1988-1989, Milan memenangkan gelar Liga Champions ketiganya, mempecundangi Steaua Bucureşti 4-0 di final, dan gelar Piala Interkontinental kedua mengalahkan National de Medellin (1-0, gol tercipta di babak perpanjangan waktu). Tim mulai mengulangi kejayaan mereka di musim-musim berikutnya, mengalahkan S.L. Benfica, dan Olimpia Asunción di 1990. Skuad kemenangan Eropa mereka adalah:
Kiper : Giovanni Galli
Bek : Mauro Tassotti — Alessandro Costacurta — Franco Baresi — Paolo Maldini
Gelandang : Angelo Colombo — Frank Rijkaard — Carlo Ancelotti — Roberto Donadoni
Penyerang : Ruud Gullit — Marco van Basten

Era Capello
Saat Sacchi meninggalkan Milan untuk melatih Italia, Fabio Capello dijadikan pelatih Milan selanjutnya, dan Milan meraih masa keemasannya sebagai Gli Invicibli (The Invicibles) dan Dream Team. Dengan 58 pertandingan tanpa satu pun kekalahan Invicibli membuat tim impian di semua sektor seperti Baresi, Costacurta, dan Maldini memimpin pertahanan terbaik, Marcel Desailly, Donadoni, dan Ancelotti di gelandang, dan Dejan Savićević, Zvonimir Boban, dan Daniele Massaro bermain di sektor depan. Pada saat dilatih Capello ini, Milan pernah singgah ke Indonesia dalam rangka tur musiman dan melawan klub lokal Persib Bandung. Pertandingan yang dimulai di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada tanggal 4 Juni 1994 itu dimenangkan Milan dengan skor telak 8-0. Gol kemenangan Milan dicetak oleh Dejan Savićević (’17)(’18), Gianluigi Lentini (’26), Paolo Baldieri (’27)(’48)(’58), Christian Antigori (’68), dan Stefano Desideri (’78).
Masa masa sulit (Tabarez ke Terim)

1996-1997
Setelah kepergian Fabio Capello pada tahun 1996, Milan merekrut Oscar Washington Tabarez tetapi perjuangan keras di bawah kendalinya kurang berhasil dan mereka selalu kalah dalam beberapa pertandingan awal. Dalam upaya untuk mendapatkan kembali kejayaan masa lalu, mereka memanggil kembali Arrigo Sacchi untuk menggantikan Tabarez. Milan mendapatkan tamparan keras kekalahan terburuk mereka di Seri A, dipermalukan oleh Juventus F.C. di rumah mereka sendiri San Siro dengan skor 1-4. Milan membeli sejumlah pemain baru seperti Ibrahim Ba, Christophe Dugarry dan Edgar Davids. Milan berjuang keras dan mengakhiri musim 1996-1997 di peringkat kesebelas di Seri A.

1997-1998
Sacchi digantikan dengan Capello di musim berikutnya. Capello yang menandatangani kontrak baru dengan Milan merekrut banyak pemain potensial seperti Kristen Ziege, Patrick Kluivert, Jesper Blomqvist, dan Leonardo; tetapi hasilnya sama buruk dengan musim sebelumnya. Musim 1997-1998 mereka berakhir di peringkat kesepuluh. Hasil ini tetap tidak bisa diterima para petinggi Milan, dan seperti Sacchi, Capello dipecat.

1998-1999
Dalam pencarian mereka untuk seorang manajer baru, Alberto Zaccheroni menarik perhatian Milan. Zaccheroni adalah manajer Udinese yang telah mengakhiri musim 1997-1998 pada peringkat yang tinggi di tempat ke-3. Milan mengontrak Zaccheroni bersama dengan dua orang pemain dari Udinese, Oliver Bierhoff dan Thomas Helveg. Milan juga menandatangani Roberto Ayala, Luigi Sala dan Andres Guglielminpietro dan dengan formasi kesukaan Zaccheroni 3-4-3, Zaccheroni membawa klub memenangkan scudetto ke-16 kembali ke Milan. Starting XI adalah: Christian Abbiati; Luigi Sala, Alessandro Costacurta, Paolo Maldini; Thomas Helveg, Demetrio Albertini, Massimo Ambrosini, Andres Guglielminpietro; Zvonimir Boban, George Weah, Oliver Bierhoff.

1999-2000
Meskipun sukses di musim sebelumnya, Zaccheroni gagal untuk mentransformasikan Milan seperti The Dream Team dulu. Pada musim berikutnya, meskipun munculnya striker Ukraina Andriy Shevchenko, Milan mengecewakan fans mereka baik dalam Liga Champions UEFA 1999-2000 ataupun Seri A. Milan keluar dari Liga Champions lebih awal, hanya memenangkan satu dari enam pertandingan (tiga seri dan dua kalah) dan mengakhiri musim 1999-2000 di tempat ke-3. Milan tidaklah menjadi sebuah tantangan bagi dua pesaing scudetto kala itu, S.S. Lazio dan Juventus.

2000-2001
Pada musim berikutnya, Milan memenuhi syarat untuk Liga Champions UEFA 2000-2001 setelah mengalahkan Dinamo Zagreb agregat 9-1. Milan memulai Liga Champions dengan semangat tinggi, mengalahkan Beşiktaş JK dari Turki dan raksasa Spanyol FC Barcelona, yang pada waktu itu terdiri dari superstar internasional kelas dunia, Rivaldo dan Patrick Kluivert. Tapi performa Milan mulai menurun secara serius, seri melawan sejumlah tim (yang dipandang sebagai kecil/lemah secara teknis untuk Milan), terutama kalah 2-1 oleh Juventus di Seri A dan 1-0 untuk Leeds United. Dalam Liga Champions putaran kedua, Milan hanya menang sekali dan seri empat kali. Mereka gagal untuk mengalahkan Deportivo de La Coruña dari Spanyol di pertandingan terakhir dan Zaccheroni dipecat. Cesare Maldini, ayah dari kapten tim Paolo, diangkat dan hal segera menjadi lebih baik. Debut kepelatihan resmi Maldini di Milan dimulai dengan menang 6-0 atas A.S. Bari, yang masih memiliki senjata muda, Antonio Cassano. Itu juga di bawah kepemimpinan Maldini bahwa Milan mengalahkan saingan berat sekota Internazionale dengan skor luar biasa 6-0, skor yang tidak pernah diulang dan di mana Serginho membintangi pertandingan. Namun, setelah bentuk puncak ini, Milan mulai kehilangan lagi termasuk kekalahan 1-0 yang mengecewakan untuk Vicenza Calcio, dengan satu-satunya gol dalam pertandingan dicetak oleh seorang Luca Toni. Terlepas dari hasil ini, dewan direksi Milan bersikukuh bahwa Milan mencapai tempat keempat di liga di akhir musim, tapi Maldini gagal dan tim berakhir di tempat keenam.
2001-2002
Milan memulai musim 2000-2001 dengan lebih banyak penandatanganan kontrak pemain bintang termasuk Javi Moreno dan Cosmin Contra yang membawa Deportivo Alavés ke putaran final Piala UEFA. Mereka juga menandatangani Kakha Kaladze (dari Dynamo Kyiv), Rui Costa (dari AC Fiorentina), Filippo Inzaghi (dari Juventus), Martin Laursen (dari Hellas Verona), Jon Dahl Tomasson (dari Feyenoord), Ümit Davala (dari Galatasaray) dan Andrea Pirlo (dari Inter Milan). Fatih Terim diangkat sebagai manajer, menggantikan Cesare Maldini, dan cukup sukses. Namun, setelah lima bulan di klub, Milan tidak berada di lima besar liga dan Terim dipecat karena gagal memenuhi direksi harapan.
Era Ancelotti
Terim digantikan oleh Carlo Ancelotti, meskipun rumor bahwa Franco Baresi akan menjadi manajer baru. Terlepas dari masalah cedera pemain belakang Paolo Maldini, Ancelotti berhasil dan mengakhiri musim 2001-02 dalam peringkat empat, tempat terakhir untuk di Liga Champions. Starting XI pada saat itu adalah Christian Abbiati; Cosmin Contra, Alessandro Costacurta, Martin Laursen, Kakha Kaladze, Gennaro Gattuso, Demetrio Albertini, Serginho; Manuel Rui Costa; Andriy Shevchenko, Filippo Inzaghi. Ancelotti membawa Milan meraih gelar juara Liga Champions pada musim 2002/2003 ketika mengalahkan Juventus lewat drama adu penalti di Manchester, Inggris. Milan terakhir kali meraih gelar prestisus dengan merebut juara Liga Italia pada musim kompetisi 2003/2004 sekaligus menempatkan penyerang Andriy Shevchenko sebagai pencetak gol terbanyak di Liga Italia, maka rossoneri-pun semakin ditakuti.

Pasang surut 2006-2008
Pada musim kompetisi Liga Italia Seri A 2006/2007, Milan terkait dengan skandal calciopoli yang mengakibatkan klub tersebut harus memulai kompetisi dengan pengurangan 8 poin. Meskipun begitu, publik Italia tetap berbangga karena di tengah rusaknya citra sepak bola Italia akibat calciopoli, Milan berhasil menjuarai kompetisi sepak bola yang paling bergengsi di dunia, Liga Champions. Hasil itu didapat setelah Milan menaklukkan Liverpool 2-1 lewat dua gol Filippo Inzaghi. Gelar inipun menuntaskan dendam Milan yang kalah adu penalti dengan Liverpool dua tahun silam. Gelar pencetak gol terbanyakpun disabet pemain jenius Milan, Kaká dengan torehan 10 gol. Pada pertengahan musim, Milan mendatangkan mantan pemain terbaik dunia, Ronaldo dari Real Madrid untuk memperkuat armada penyerang mereka setelah penyerang muda Marco Borriello dihukum karena terbukti doping. Musim 2007/2008, Milan terpaksa bermain di kompetisi Piala UEFA setelah hanya berhasil menduduki peringkat ke-5 dibawah Fiorentina dengan selisih 2 poin. Dalam pertandingan Serie A yang terakhir, Milan menang 4-1 atas Udinese, tapi di saat bersamaan, Fiorentina juga menang atas Torino dengan skor 1-0 yang akhirnya posisi kedua tim tak ada perubahan. Untuk memperbaiki performa di musim berikut (2008/2009), Milan membeli sejumlah pemain baru, di antaranya Mathieu Flamini dari Arsenal, serta Gianluca Zambrotta dan Ronaldinho yang keduanya berasal dari Barcelona. Pada transfer paruh musim 2008/2009, Milan mendatangkan David Beckham dengan status pinjaman dari klub sepak bola Amerika Serikat LA Galaxy.
Pasca-Ancelotti

Era Leonardo
Pada akhir musim 2008/2009,Milan menempati peringkat ke-3 klasemen liga Serie A, dua peringkat di bawah rival sekota, Internazionale yang meraih scudetto dan di bawah Juventus. Untuk memperbaiki hasil yang kurang memuaskan ini, Milan mendatangkan pelatih muda yang sekaligus mantan pemain Milan era 90-an, Leonardo untuk menggantikan pelatih Milan sebelumnya, Ancelotti yang “hijrah ke London”, tepatnya klub Chelsea F.C.. Milan juga terpaksa melepas beberapa pemainnya, antara lain:
Kaka, pindah ke Real Madrid .Nilai transfernya ± 67 juta Euro
Paolo Maldini, bek legendaris Milan ini memutuskan untuk pensiun
Yoann Gourcuff, memutuskan untuk tetap di Bordeaux.
Masalah terbesar yang mengganjal transfer para pemain tersebut adalah pihak Milan yang selalu berpikir dua kali untuk mengeluarkan uang demi membeli seorang pemain. Pada bulan Juli dan Agustus 2009, Milan mendapatkan dua pemain baru, yaitu Oguchi Onyewu yang merupakan seorang mantan bek Standard Liège dengan status bebas transfer dan Klaas-Jan Huntelaar eks striker Real Madrid dengan nilai kontrak 14,7 juta Euro. Namun hasil yang di dapatkan Milan pada turnamen pra-musim banyak menuai kekecewaan, pemain anyar yang diturunkan oleh Milan pada saat tur pra-musim hanya Oguchi Onyewu karena Huntelaar baru bergabung bulan Agustus.
Musim 2009/2010 diawali Milan dengan hasil yang tidak memuaskan. Bermula ketika Milan meraih hasil imbang 2-2 melawan Los Angeles Galaxy, seterusnya, Milan terus menuai hasil negatif. Milan terperosok di ajang World Football Challange 2009. Di ajang Audi Cup, Milan juga kalah oleh Bayern Munich dengan skor 1-4. Bahkan, ketika menghadapi derby 30 Agustus 2009 melawan Internazionale di San Siro, Milan kalah memalukan dengan skor 0-4, sekaligus memecahkan rekor kemenangan terbesar Inter di San Siro.
Pertengahan Oktober 2009, penilaian berbagai pihak tentang kinerja Leonardo sebagai pelatih yang tadinya berada di titik terendah akibat serentetan performa buruk, mulai terdongkrak dengan berhasilnya Leonardo memimpin Milan mengalahkan AS Roma 2-1 di San Siro[3]. Setelah kemenangan itu, Milan juga menuai hasil positif di Stadion Santiago Bernabéu dengan kemenangan dramatis atas Real Madrid 3-2[4]. Dan setelah itu, Milan kembali menuai kemenangan atas Chievo Verona di Stadio Marc’Antonio Bentegodi, kandang Chievo, skor 2-1 untuk kemenangan AC Milan. Pada 1 November 2009, Milan mengalahkan Parma F.C. di San Siro 2-0[5] sekaligus mengantarkan Milan ke peringkat 4 klasemen sementara (Zona masuk Liga Champions terakhir). Pada 19 November 2009, kekalahan 0-2 Juventus F.C. dari Cagliari membuat Milan berada di posisi runner-up di bawah Internazionale; karena, beberapa jam setelah kekalahan Juventus, Milan memenangkan pertandingannya dengan Catania, 2-0[6].
Memasuki bagian akhir musim Serie A April 2010, Milan yang tengah berada di peringkat ketiga dan hanya selisih 4 poin dari peringkat pertama kelasemen AS Roma, dan hanya berjarak 1 poin dengan peringkat kedua Inter Milan. Namun pada akhirnya Milan harus takluk dua kali berturut-turut dari Sampdoria 2-1, dan dari Palermo dengan skor 3-1. Dengan kekalahan tersebut, impian Milan untuk meraih gelar musim ini pupus. Pada pertandingan di giornata terakhir Seri A 2009/2010 antara Milan melawan Juventus, Leonardo memimpin Milan mengalahkan Juventus 3-0 di San Siro[7], sekaligus memberi kontribusi terakhirnya bagi rossoneri, dan mengumumkan bahwa ia akan berhenti melatih Milan untuk musim depan.[8] Sejak mundurnya Leonardo, banyak spekulasi yang berpendapat mengenai pelatih baru Milan, tetapi pada 25 Juni 2010, secara mengejutkan pihak Milan mengumumkan untuk memilih Massimiliano Allegri sebagai pelatih baru Milan.

Era Allegri

Musim 2010/2011, Milan dipimpin oleh Massimiliano Allegri, dengan berbagai pembaruan mulai dari sponsor (bwin.com digantikan Emirates), hingga lini pemain. Di akhir bursa transfer, secara mengejutkan Milan memboyong Zlatan Ibrahimovic dari F.C. Barcelona (dengan opsi pinjaman dan pembelian 24 juta Euro di akhir musim), dan Robinho dari Manchester City.

Era Seedorf .........